followers

Senin, 27 Februari 2012

Merchandise Pameran Kebun Binatang Ojanto



Hai hai, semuanya. Akhirnya usai sudah pameran Kebun Binatang Ojanto. Sebuah proses berharga dan menyenangkan ketika menggarap pameran ini. Terima kasih sekali untuk teman-teman yang sudah datang menyambangi kami. Terima kasih untuk teman-teman yang terus memberikan support untuk kami. Terima kasih atas apresiasinya. Hal itu membuat semangat kami tak pernah surut. (-:

Nah, kali ini kami mau menyampaikan kalau kami punya merchandise berupa kaos sederhana dengan desain header pameran Kebun Binatang Ojanto. Silakan.. (-: 

spesifikasi kaos : 
- bahan : combed 30s warna abu
- potongan samping kaos : lurus (kaos cowo). 
- pilihan ukuran : S, M, L, XL
- warna sablon : cokelat

harga : 50.000 (belum termasuk ongkir)
pembayaran bisa dilakukan dengan transfer ke 
Rekening bank mandiri 1360005765182
atas nama Fauzan Riza

batas pemesanan : 4 Maret 2012
batas pembayaran : 6 Maret 2012

untuk pemesanan, silakan kirim ke email { ojantowork(at)gmail(dot)com } 
cantumkan : 
- nama lengkap
- nomor telepon
- ukuran 
- jumlah
- alamat pengiriman

pengiriman akan dilakukan : 
- paling lambat 3 hari setelah masa produksi kaos usai. 
- pemesan telah mengirim bukti pembayaran melalui email { ojantowork(at)gmail(dot)com }

jika ada informasi yang kurang jelas, silakan kirim email saja ya.. (-: 

terima kasih sekali atas perhatian teman-teman..

salam, 

Nest of Ojanto

On Day Monday #28 | MULYANA – The Mogus si Monster Penebar Kebaikan

Waktu itu saya bertemu Mas Mulyana di Bandung sehari sebelum Crafty Days tahun 2011. Perkenalan kami biasa saja. Sampai pada akhirnya menjadi tidak biasa ketika Crafty Days dimulai. Beliau mulai mengeluarkan pasukan gurita-gurita imut, lucu, dan gemesnya di arena garasi Tobucil. 
Ternyata dia kreator dari pasukan The Mogus. Nah, On Day Monday kali ini kita akan ngobrol soal mereka. Mari kita simak bersama-sama..


 1. Mogus itu apa sih? Kok kamu mendeklarasikan dirimu sebagai presidennya? Merdeka sejak kapan?
Mogus itu singkatan, dari MOnster Gurita Sigarantang, aku menejer bukan presiden, Mogus kan udah jadi artis sekarang, hehe, meskipun artis abal-abal ntar insyaAlloh go Internasional, hehe, kaya agnes monika aja, yang penting niatnya baek, trus ibadah, moga-moga jalannya dimudahkan, jadi barokah, dan manfaat untuk semua. Amiin :)


2. Apa sih yang ingin ditawarkan The Mogus kepada dunia?
The Mogus menawarkan program silaturahmi dan berbagi kepada dunia. ("Happiness only real when shared. ") Jangan ditanya lagi soal manfaatnya. Buanyakkk... diantaranya memperluas rizki dan panjang usia. Buktinya harus dirasakan sendiri, kurang paham dan percaya tanya kyai or ulama terdekat anda :)

3. Apa saja kegiatan The Mogus?
Kegiatan The Mogus sekarang ini masih sekitar pameran, workshop, bazar, dan jalan-jalan. :D





4. Ada alasan khususkah kenapa monster dan kenapa gurita?
Monster itu merupakan satu kata yang dijadikan stimulus untuk merangsang imajinasi dan kreatifitas aku khususnya, dan semoga teman-teman bisa  rasakan juga, karena dengan ngasih kata monster di depan gurita (Monster Gurita) maka gurita yang biasa kita lihat dan bayangkanpun berubah. Guritanya bisa bertanduk,  punya mata banyak, bercapit, beridung sepuluh dan sebagainya, xixi :D

Klo gurita aku pilih karena hewan ini bertangan banyak. Kadang kalau aku berhayal, mempunyai tangan banyak itu menyenangkan, pastinya aku bisa berbuat banyak juga. Dua tangan ngerajut, satu tangan menggambar, dua tangan buat jahit, satu tangan ngambilin makan buat ngemil, satu tangan buat garuk kepala or ngusap keringat or korek  idung, satu tangan lagi buat ngambil barang, satu tangan lagi mijitin, hahha, kumplit sudah.  :P

5. Apa quote favoritmu? Menurutmu apa sih kunci sukses itu?
Man Yazro Yahsud (Siapa menanam maka dia akan menuai) &
Even The Best Can Be Improved

6. Ada tips untuk menjadi konsisten? Apa aja?
Emang keliatannya konsisten ya :D, Tapi itu lah yang sedang aku pelajari, coba jalani dan amalkan, kalau istilah laintuh (dawam) alias istiqomah. Istiqomah di jalan-Nya, itu menjadi tujuanku akhirku. Yang jelas dan paling utama adalah niat yang kuat, usaha dijalani, kembangkan, maksimalkan, trus dibumbui dengan doa :)

7. Apa aja sih tantangan besar yang dihadapi The Mogus?
Godaan ini itu, trus mood nya, trus galaunya berzodiak gemini mei, wkakaka... :P, lebay...

8. Apa rencana ke depan The Mogus?
The Mogus tahun ini punya rencana bikin program MONSTER BIG DAY yang didalamnya ada pameran. workshop, baazar. All about MONSTERS... :D

The Mogus akan membuat galeri, didalamnya ada  mini studio, perpustakaan, art and craft shop, tempat pameran dan ruang workshop untuk anak-anak dan dewasa, ada cafe kecil buat santai, tampat bermain anak, dapur besar kumplit dengan peralatan masaknya, mini teater, ada halaman luas, dan perkebunan kecil. (masih  berupa proposal sama yang di atas) :)

The Mogus akan membuka web, membuat buku ilustrasi, buku cerita bergambar, buku craft, film animasi, dan keliling dunia. Amiiin :))




Nah, beginilah sedikit obrolan dengan pria penyuka masakan Sunda ini. Semoga segala mimpinya bisa tercapai. Amiiinn. Kami semua mendoakan, mas.. (-: Semoga obrolan dengan Mas Mul ini bisa menginspirasi kita semua ya. Terima kasih Mas Mul! Ondee mandeeee…!! :D 

Untuk lebih tahu tentangnya, silakan kunjungi tautan berikut ini :

Senin, 20 Februari 2012

On Day Monday #27 | Chesiria Tattia | Connecting The Dots

Saya pikir istilah ‘Connecting The Dots’ sangatlah tepat untuk cerita yang berikut ini. Dipelopori oleh seseorang bernama Chesiria Tattia (Chessie), didukung oleh semangat kebersamaan, maka lahirlah sebuah ruang baru lagi bernama Indonesian Crafter. 

 Chesiria Tattia

Nah, fans berat pisang goreng dan es teh manis ini diberkahi ide besar untuk mewadahi crafter-crafter di Indonesia, yaitu dengan membuat Indonesian Crafter.  Forum ini semakin hari semakin ramai, banyak sekali inspirasi datang dari mana-mana, banyak informasi menarik juga, dan tak pernah surut tiap harinya. Untuk lebih lengkapnya silakan kunjungi group di facebook berikut ini. 


Menurut pandangan saya, Indonesian Crafter adalah sarana penyambung titik-titik crafter Indonesia yang tersebar. Nah, untuk jauh lebih tahu tentangnya, mari simak obrolan langsung dengan mbak Chessie. (-:


1. Kamu suka produk-produk local handmade? Kenapa?
Saya suka banget dengan produk lokal handmade soalnya unik..mencerminkan karakter dari desainernya. Buat saya produk handmade buatan anak negeri sudah patut disaingkan dengan buatan luar negeri..baik dari segi kualitas, desain, kenyamanan saat dipakai, detail-detailnya.

Dengan menyukai produk lokal handmade buat saya berarti menghargai desainer lokal juga. Kalo sekarang ada yang belum menyukai produk handmade lokal, coba lihat produknya Cemprut, Sawo Kecik, Ideku Handmade, Sew Stories, Nest of Ojanto, dll..pasti bakalan langsung suka..dan ngga akan percaya kalo semua produk mereka dibuat oleh tangan lokal.. :)

2.  Menurutmu crafter itu apa sih?
Crafter itu seseorang dengan ide-ide unik, aneh, dan brilian yang dituangkan ke dalam media apapun tanpa batasan apapun, hingga menghasilkan suatu karya yang dapat dinikmati orang banyak.

3.  Apa yang mendasari kamu bikin (mempelopori) Indonesian Crafter?
Yang mendasari saya membuat Indonesian Crafter sebenernya saya kepengen ada satu wadah berkumpul dengan para crafters ini  ngga hanya ketemu saat ada event atau bazaar atau pameran aja. 

Dan saya ini crafters pemula..pada dasarnya, saya pengen sharing pengalaman, dan mendapat ilmu dari crafters yang udah senior..jadi saya waktu itu inbox (di facebook) beberapa temen crafters untuk ketemuan di suatu tempat trus cerita-cerita pengalaman mereka. Sebab kalo di suatu event itu kan waktunya sempit banget..ga bisa puas cerita-cerita, foto-foto, dan mereka juga mesti jaga stand-nya masing-masing.

Akhirnya para crafters malah menyarankan temen-temen yang lainnya..jadi seperti bola salju, jumlahnya bergulir terus..yang mau ikut ketemuan bertambah banyak. Agak keteteran awalnya, tapi akhirnya dengan bantuan Mba Dini dari Capungmungil, kami bikin group Indonesian Crafters di facebook.

Sekarang para admin Indonesian Crafters ada saya (seksi acara dan bandar arisan..hahaha..), Mba Dini dari Capungmungil (mengatur tema postingan di group), dan Mba Nuning dari Blessedly Blissful Craft (penerimaan member baru).

Jumlah member kami bertambah banyak, yang tadinya hanya sebatas peserta yang ikut arisan, berkembang terus sampai sekarang hampir 200 member.

Istilah kami sekarang "dapet atau ngga dapet arisan yang penting ngumpul"..hehehehe..

teman-teman yang ikut arisan

4.  Mau dibawa kemana aja sih Indonesian Crafter ini?
Today Indonesia, Tomorrow The World..hehehehehe.. Jangka pendeknya kami ingin lebih banyak lagi crafters yang ada di Indonesia bisa berkumpul di dalam group kami.

Kami juga pengen setiap bulan punya kegiatan rutin yang diprakarsai oleh para member kami. Event dan kegiatannya bisa apa aja yang penting berhubungan dengan dunia per-handmade-an..:)

Kalo jangka panjangnya pasti pingin Indonesian Crafters mendunia. Makanya saya lagi semangat-semangatnya untuk memperkenalkan dan promosi tentang Indonesian Crafters pada teman-teman saya yang tinggal di luar negeri.. Baru sebatas teman sendiri, tapi lumayan feedback-nya jadi ada yang tau tentang kegiatan kami dan ikut memperkenalkan lagi group Indonesian Crafters ke temen-temen bulenya. Jadi semacam marketing word of mouth ya. 

5.  Apa sih yang pengen ditonjolin ke dunia dari Indonesian Crafter ini sendiri?
Para crafters kami tentunya. Crafters kami ini masing-masing mempunyai karakter yang unik dan khas. Pinginnya dunia tau bahwa crafters dari Indonesia sangat kreatif dan ngga kalah dengan crafters luar negeri.

6. Kegiatan dari Indonesian Crafter itu apa aja?
Kegiatannya sampai saat ini yang rutin dan yang sudah berjalan memang baru Arisan Crafters. Tapi saya sedang approach teman-teman yang punya event organizer untuk bisa bikin semacam craft carnival rutin khusus barang-barang handmade.

Lalu sudah menghubungi beberapa sekolah dan universitas apakah kami bisa memberikan semacam workshop untuk murid-muridnya dengan tutor dari para crafter member kami secara bergantian.

Untuk kegiatan sosial juga ada beberapa yang sedang direncanakan. Mudah-mudahan semuanya bisa berjalan lancar. 

Banyak ide untuk bikin acara sebenernya, pingin bikin ini..pingin bikin itu..hanya saja semuanya perlu direncanakan secara matang supaya hasilnya juga ngga mengecewakan. Doakan aja supaya Indonesian Crafters makin solid ya..

sedikit dari Indonesian Crafter

Buat saya pribadi para member IC ini adalah my extended family, jadi saya sayang banget sama mereka. Menurut saya, kita memang ngga bisa memilih siapa keluarga kita, tapi kita bisa memilih teman-teman yang bisa kita jadikan keluarga.

workshop sewaktu arisan

7. Quotes favorit?
“Friendship is born at that moment when one person says to another: 
"What! You too? I thought I was the only one.” ― C.S. Lewis

Begitulah obrolan singkat saya dengan Mba Chessie. Walau hanya via email, tapi terlihat bahwa ada semangat yang kuat disertai tindakan untuk ‘connecting the dots’. Besar harapan supaya nantinya Indonesian Crafter akan membawa manfaat bagi dunia per-handmade-an Indonesia ya. Semoga energi positifnya selalu terpancar ke seluruh teman-teman. (-: 

Ondeee mandeee...!! :D

Nama lengkap : Chesiria Tattia 
Web/blog         : www.littlemisschesie.blogspot.com 
twitter : @chesiriatattia


INDONESIAN CRAFTER

Minggu, 19 Februari 2012

The New ON DAY MONDAY! (-:


Hwallooo semuanya.. :)
Sudah lama sekali sepertinya kami tidak 'srawung'. Dalam bahasa Jawa, 'srawung' artinya bersilaturahmi, pergi menemui teman, kerabat, saudara, dan banyak lagi. Nah, keinginan kami untuk srawung ini kami wujudkan dalam On Day Monday yang sempat mati suri. 

Apa sih On Day Monday? Buat yang belum tahu, kalian bisa melihatnya di sini . Silakan. 

Seperti yang kami ungkapkan sebelumnya, pemilihan frase "On Day Monday" sebagai judul berasal dari sebuah ide tentang ungkapan dari tanah Andalas, "Onde Mande". Hal tersebut kami angkat untuk menyiratkan makna atau mengungkapkan kekaguman kami pada brand/crafter/orang-orang dengan potensi kreativitas yang tak diragukan. "Onde Mande" sendiri mempunyai makna "Ya ampuuuuuunn..!" nah, begitulah kurang lebihnya ungkapan kekaguman kami. Lantas kami plesetkan dalam bahasa Inggris menjadi "On Day Monday" yang memiliki pengucapan yang dekat dengan "Onde Mande". Menggunakan kata Monday karena sesuai dengan rencana kami, yaitu akan mengunggahnya setiap hari Senin. 

Kali ini, On Day Monday akan hadir dalam sajian berbeda. Ada cara baru yang semoga tidak membatasi secara geografis lagi. (kenapa ga dari dulu ya.. :p). Kami akan menghadirkan cerita-cerita dari teman-teman kreatif di Jogja atau luar Jogja. Semoga tetap bisa menginspirasi untuk siapapun. :)
enjoy it!

onde mandeee……! 

Kamis, 16 Februari 2012

Proses Menuju Kebun Binatang Ojanto (-:

Tidak pernah kami bayangkan sebelumnya bahwa kesempatan ini datang lebih cepat dari yang kami duga. Kami pernah bermimpi tentang menggelar sebuah pameran sebelumnya. Walaupun begitu, Ketika Dito dan Mira menawarkan kesempatan ini,pada awalnya kami ingin menolak dengan pertimbangan waktu yang terlalu singkat. Namun setelah memikirkannya kembali, dan meminta pendapat sana sini, kami sampai pada keputusan untuk melakukannya. Tidak ada alasan yang cukup masuk akal untuk menolak kesempatan emas ini. So lets do it!

Dalam mewujudkan pameran ini, ada beberapa proses yang kami jalani dalam waktu yang relatif singkat, yaitu sekitar 3 minggu. Mulai dari sebuah ide yang tidak dapat disentuh, sampai hari dimana semua orang dapat menikmati karya kami, beginilah prosesnya.

Tema dan Kebun Binatang
Mencari tema menjadi awal dari proses ini. Dan ini bukan hal yang mudah. Banyak ketegangan dan beda pendapat yang terjadi. Tapi akhirnya, kami sepakat mengangkat bentuk-bentuk hewan dalam kebun  binatang sebagai tema pameran.

Sebagai permulaan, kami mengadakan riset kecil-kecilan dengan berjalan-jalan ke Kebun Binatang Gembira Loka. Kami mengumpulkan foto hewan-hewa yang ada di sana, kami melihat dan merasakan seperti apa sebuah kebun binatang yang sbenarnya, agar dapat membayangkannya dalam imajinasi kami.

satu-satunya kebun binatang di Jogja - Gembira Loka

Hai, Kuda Nil!

Hai, Rangkong!

Hai, Tapir!

Desain
Seluruh proses desain diciptakan dan dikerjakan oleh Ojan. Setelah mendapatkan foto-foto hewan dari kebun binatang, Ojan mulai membuat sketsa hewan dengan acuan dari foto-foto tersebut. Sketsa inilah yang kemudain diolah secara digital lalu dijadikan desain pattern. Tugas berat dalam proses ini adalah memilih desain mana saja yang akan dipamerkan. Dari beberapa desain pattern yang diciptakan oleh Ojan, akhirnya kami memilih 9 desain pattern yaang  tampil dalam 11 frame yang berbeda.

hasil olahan sketsa

Salah satu elemen pendukung kebun binatang Ojanto adalah instalasi figur-figur hewan yang terbuat dari triplek. Sebelum bekerjasama dengan HONFablab, kami sempat berpikir untuk membuat sendiri figur hewan-hwan kami menggunakan gergaji kecil. Tentu saja hal itu akan memakan waktu yang sangat lama dalam pengerjaannya, sementara kami tidak punya banyak waktu. Untung saja kami berkenalan dengan ShopBot, mesin pintar milik HONFablab yang mempu memotong material secara presisi sesuai dengan perintah kita. Proses pembuatan instalasi ini berlangsung dengan lancar dalam waktu yang efektif. Detail mengenai proses ini kami tuliskan dengan lebih rinci pada postingan ini.

Kanguru!

Proses Sablon
Hampir sama seperti proses sablon ketika kami akan membuat produk. Dimulai dengan menentukan warna, mencampur cat sablon dengan warna yang kami inginkan,  menyiapkan screen sablon dan peralatan lainnya, semua tahapan ini kami lakukan tidak jauh berbeda dengan proses sablon ketika akan membuat produk. Bedanya hanya pada kuantitasnya. Karena desain pattern ini kami maksudkan untuk menjadi karya, maka kami sangat membatasi jumlah produksinya.

kami mengerjakan seperti biasanya

taraa!

ready to print!

taraaa!

Mural
Membuat mural adalah bagian dari usaha kami untuk memvisualisasikan Kebun Binatang hasil imajinasi kami. Sebenarnya Ojan sudah menyiapkan semacam cetak biru utnuk menjadi patokan dalam menggambar. Namun pada akhirnya, yang kami lakukan adalah menggoreskan pensil kami sesuka hati ke tembok putih polos, and that was really fun!! :D

Putri bermural

Ojan bermural

Alasan dibalik warna abu-abu pada mural kami adalah agar mural ini tetap menjadi background yang mendukung pattern warna-warni pada dindingnya.

Display
Proses display berlangsung selama dua hari. lebih lama dari yang kami perkirakan sebelumnya. Karya-karya kami digantung menggunakan senar dan disejajarkan secara presisi satu sama lain. Pada proses ini kami dibantu oleh teman-teman baik kami yang sudah sangat berpengalaman yaitu Gading, Didon dan Nopleng.

best frame service in Jogja - Mas Yudi Pigura

display on the run

the catalog

History Book and Free Calendar

wall text

Hari Pembukaan Pameran
Hari pembukaan pameran rasanya seperti mendapat kejutan. Senang sekali melihat begitu banyak teman-teman dan wajah-wajah familier yang datang hari itu. Dan ternyata tidak sedikit pula wajah-wajah baru yang juga mengunjungi pembukaan pameran kami.

Pembukaan pameran diawali dengan speech dari Dito Yuwono sebagai perwakilan dari LIR space. Disusul dengan  sedikit penjelasan dari kami mengenai pameran ini. Dan setelahnya secara resmi dibuka oleh Dito Yuwono. Setelah itu, teman-teman baik berkumpul, memberikan ucapan selamat, dan bersama-sama menikmati sore hari sambil dihibur oleh Diwa dan Evan yang tampil akustik.

suasana di luar ruang pamer

teman-teman baru banyak yang hadir

silakan..

menikmati sore bersama-sama

Cameleon

Kanguru!

Rangkong dan Kakak Tua

display 1

display 2

display 3

display 4

Closure
Beginilah pembuatan Kebun Binatang Ojanto. Sungguh merupakan 3 minggu yang seru bagi kami yang terbayar dengan nilai yang sepadan. Semoga saja apa yang kami suguhkan berkenan bagi teman-teman. Dan semoga pameran ini menjadi awal bagi tewujudnya mimpi-mimpi kami selanjutnya. Terima kasih buat semua pihak yang sudah mendukung! :D terima kasiih


ditulis oleh : Putri
dokumentasi foto oleh : (Ojan, Putri, Wandirana, Vita)

Rabu, 15 Februari 2012

HONFablab - The Making of Ojanto's Animal Figures


Yogyakarta, 27 Januari 2012
Kami,  Ojan dan Putri, membawa ide penunjang penunjang pameran Kebun Binatang Ojanto ke sebuah ruang bernama HONFablab. Lalu bertemulah kami dengan Mas Tommy dan Mas Argha, teman-teman dari HONFablab. Tak disangka hari itu akan membuat kami berdecak kagum karena ide penunjang ini dapat direalisasikan dengan begitu cepat dan efektif. 

Ide penunjang yang kami bawa adalah : kami ingin membuat figure-figure beberapa hewan yang terbuat dari tripleks dengan ketebalan 6mm. Di komputer, figure-figure itu telah didesain seperti gambar di bawah ini. 

-----
[Almost] Everything Here is Possible




Nah, begitulah tulisan kecil yang terpampang di teras HONFablab. Here di sini merujuk pada HONFablab, yaitu sebuah fablab yang terdapat di Yogyakarta. Fablab sendiri mempunyai maksud sebagai ruang yang bisa menjembatani dan memfasilitasi ide-ide inovatif dari komunitas-komunitas kreatif, desainer, pelajar, ilmuan dan peneliti di Yogyakarta. Fablab di Yogyakarta ini digagas oleh HONF (The House of Natural Fiber), yaitu sebuah komunitas yang berdiri pada tahun 1999 dan bergerak di bidang seni media baru. Maka muncullah HONFablab.

beberapa peralatan yang tertata rapih di dinding

sedikit suasana di sana

Sungguh, mereka mampu merealisasikan ide kami. Salah satu alat canggih yang dimiliki HONFablab adalah Shopbot CNC Router. Alat ini dapat digunakan untuk pembuatan furniture atau produk-produk berbasis kayu dengan metode potong/pahat secara digital, yang dioperasikan dengan komputer.

mesin Shop Bot CNC Router


Dipandu oleh Mas Tommy dan Mas Argha, desain yang sudah kami siapkan tadi segera di transfer ke komputer operator. Lalu kami mulai belajar bagaimana mengolah perintah untuk menjalankan Shop Bot dengan benar. Untuk mengolah perintah, software yang digunakan adalah PathWorks. Hal-hal yang diatur adalah tentang berapa besar mata bor yang digunakan, lalu kedalaman, dan juga kecepatan putaran mata bornya.
bersama mas Tommy dan mas Argha

vector dimasukkan dan diolah menggunakan PathWorks

tampilan 3D sebelum dieksekusi

perintah kepada mesin

Setelah pengolahan perintah selesai, kami mulai set up material yang sudah kami bawa. Area kerja Shop Bot mampu memuat 1 lembar penuh tripleks berukuran 120 x 240 cm. Beberapa skrup kami pasang supaya tripleks tidak bergeser ketika mesin dijalankan.

memasang skrup

mesin sudah berjalan

untuk beberapa bagian perlu dipegangi supaya tidak berlarian

Perintah dan set up sudah selesai, mesin pun dihidupkan. Lalu mata bor mulai berjalan sesuai path desain yang sudah diolah tadi. Kurang dari 40 menit, Shop Bot menyelesaikan tugasnya dengan sempurna. Menghasilkan 36 figure hewan. Setelah selesai, kami beranjak ke proses finishing (penghalusan).

done!

hasilnya!

dihaluskan

hai, Tapir!

hai, Kanguru!

papan tripleksnya setelah pengolahan

Ini kami sertakan juga video tenang bagaimana mesin Shop Bot CNC Router bekerja. Silakan.. :)




Hari itu kami benar-benar takjub! Terima kasih HONFablab atas pengalaman yang sangat berharga ini. Dan akhirnya terwujudlah ide penunjang pameran kami.. :)

diplay 1

display 2

-----

Keterangan lebih lanjut soal HONFablab : 
Jalan Taman Siswa no. 59 Wirogunan, Mergangsan, Yogyakarta, Indonesia

Share This

Related Posts with Thumbnails